Seluruhnya busana koleksi Sapto Djojokartiko.
Perhiasan Bening Luxury.
Congratulations
on your wedding, bagaimana
rasanya jadi pengantin baru?
Vidi (V): Pagi-pagi saya terbangun
dengan istighfar, karena ia (Sheila) sudah bangun lebih dulu dan matanya
melihat ke handphone, tetapi ia melirik juga. Saya kaget karena ada orang di
tempat tidur. Lalu, setelah mandi dan ganti pakaian, ia ada di depan kamar saya.
Pagi-pagi, kami berdua sama-sama kaget.
Sheila (S): Saya sejak pertama sudah
menjadi keseharian. Sudah langsung nyaman.
Sebelumnya, kalian sempat putus dan kemudian
memutuskan untuk balikan hingga akhirnya menikah, apa alasannya?
(V): Saat
kali kedua itu datang kembali, ternyata kami berada di sebuah situasi yang lebih cocok dari sebelumnya. Sepertinya, it’s a good thing dulu kami sempat putus. Sebab, walaupun sudah putus, kami tetap berkomunikasi. Hingga akhirnya setelah
dua tahun putus, kami berhasil menemukan jati diri masing-masing. Ketika
bertemu kembali pun, frekuensinya jauh lebih cocok daripada pacaran pertama.
Seluruhnya busana koleksi Studio133Biyan.
Perhiasan Bening Luxury.
Apakah Vidi, secara
karakter, benar-benar seperti yang Sheila sukai?
Ini jawabannya sering
saya ungkapkan di mana-mana, tetapi memang karena saya mencari yang baik.
Kedua, sayang dengan orang tua karena saya cukup mengedepankan keluarga. Jadi,
saya mencari pasangan yang sayang dengan keluarganya, supaya ia juga bisa
belajar sayang dengan keluarga saya. Walaupun, sekarang kami sudah menikah,
hubungan saya dengan keluarga tidak terputus karena Vidi juga bisa masuk ke
keluarga kami.
Kalau karakter fisik?
S: Kalau
karakter fisik, sepertinya tidak. Sebab, ketika saya suka dengan seseorang,
karakter fisiknya beda-beda. Mungkin ada yang rambut cepak atau panjang,
mungkin juga memakai perhiasan dari Bening Luxury seperti Vidi saat ini. Selalu
berbeda antara satu orang dengan yang lainnya.
Setelah dekat dengan beberapa orang, akhirnya menemukan rasa rumah dalam hati. Saya merasa bisa menjadi diri sendiri tanpa ada citra
Saat pertama kali bertemu, apa yang Anda lihat dari Vidi?
S: Pertama
kali saya melihat Vidi, ia sangat friendly
sedangkan saya tipe orang yang sangat pendiam, apalagi kalau di lokasi baru.
Saya juga tidak berani mengajak bicara lebih
dulu. Biasanya, pembicaraan hanya berhenti di nama dan tempat tinggal.
Apa yang membuat Anda memutuskan bahwa satu
sama lain adalah pasangan yang tepat?
(V): Kami
sempat putus tetapi tidak hilang kontak. Selama putus, saya sempat bersama
dengan orang-orang lain juga. Kami kembali berhubungan pada 31 Desember dan
berbicara bahwa ada keinginan untuk kembali. Lalu, kami balikan karena saya
merasa telah menemukan rasa rumah dalam hati (di satu sama lain).
Saya merasa bisa
menjadi diri sendiri, tanpa ada citra karena bekerja di industri ini (hiburan),
sudah terbiasa untuk harus menjaga image
dan ini melelahkan.
Terkadang saya lupa untuk bisa menjadi diri sendiri di kehidupan nyata
sehingga rasanya nyaman menemukan
seseorang yang bisa membuat saya jadi diri sendiri.
Seluruhnya busana dan bando koleksi Sapto Djojokartiko.
Perhiasan Bening Luxury.
S: Saya
adalah orang yang cukup jarang terbuka. Jadi bersama Vidi, saya belajar untuk
mengumpulkan keberanian dalam mengomunikasikan apa yang saya rasakan. Sejak
berhubungan dengan Vidi, saya merasa bisa berbicara dan mencari hal-hal yang
membuat kami tidak nyaman, setelah itu berusaha menjadi lebih baik. Menurut
saya, ini menjadi hubungan yang patut untuk diperjuangkan.
Sehat, karena ketika ada masalah selalu
dikomunikasikan dan selalu ada solusi?
V: Ada solusinya. Kalau
tidak ada solusinya, kami belajar untuk berani katakan ‘tidak apa-apa’.
Kata-kata itu terdengar sederhana, tetapi ketika kami menerima seolah ada
kekuatan yang hebat. Itulah mengapa, bersama dengan Sheila dari hari ke hari,
hubungannya makin erat. Sebab, saya merasa saya adalah orang yang banyak
kekurangannya dan ia bertahan.
Saya merasa bisa berbicara dan mencari hal-hal yang membuat kami tidak nyaman, setelah itu berusaha menjadi lebih baik
Sheila, pernahkah berdoa tentang pasangan dan jawabannya
adalah Vidi?
S: Saya
bukan tipe orang yang berdoa secara spesifik. Saya berdoa, apabila sudah
waktunya, saya minta didekatkan dan kalau memang harus memperbaiki diri, tolong
beri saya waktu. Jadi lebih ke sana doanya dan ternyata didekatkan dengan Vidi
sehingga saya merasa ini waktu yang tepat dan ditemukan dengan orang yang
tepat, di saat yang menyenangkan serta tak menyenangkan.
Apa bagian yang tidak menyenangkan?
S: Saya
terbiasa jika ada masalah, memilih untuk pendam sendiri. Jadi, mungkin ada
saat-saat ketika Vidi harus berpikir lebih keras dalam memahami saya.
Seluruhnya busana koleksi Studio133Biyan.
Perhiasan Bening Luxury.
Kalau Vidi, apa doa yang pernah diucap dan terjawab dari Sheila?
V: Saat kami berbicara dengan Sheila pada 31 Desember, tidak langsung mendapat jawaban hingga Januari akhir dan saya berangkat Umrah. Saya berserah dan ingin berkomitmen dengan Sheila. Lalu, selama Umrah, salah satu doa saya adalah jika ia jodoh saya, tolong didekatkan dan jika tidak, juga tidak apa-apa. Tolong beri saya tanda, apapun bentuknya. Tidak lama pulang Umrah, kami pun bertemu dengan tujuan untuk hidup bersama selama yang kami mampu. Menurut saya, proses itu jadi jawaban keras dari Tuhan.
(Tulisan ini adalah hasil obrolan Iwet Ramadhan -kontributor- dalam sesi "A Chat With" yang telah tayang di channel Youtube Her World Indonesia.)