Kenali 5 Fungsi Senam Lantai yang Jarang Diketahui!

Persepsi tentang olahraga kini mulai berubah. Awalnya olahraga lebih dikenal sebagai aktivitas di luar ruangan seperti gym, melakukan gerakan dengan alat berat, dan tujuan utamanya untuk menurunkan berat badan. Namun, lambat laun olahraga kini menjadi gaya hidup yang tidak bisa dilewatkan. Ada yang menjadikan olahraga sebagai hobi, ada pula yang melihatnya sebagai sweet escape dari hari-hari yang padat.

Senam lantai atau floor exercise menjadi salah satu jenis olahraga yang kian populer dilakukan, baik oleh wanita maupun pria. Selain itu, senam lantai memiliki daya tarik yang unik, yaitu hanya membutuhkan matras sebagai alas olahraga. Meski hanya dilakukan di lantai, senam lantai memiliki ragam gerakan fisik yang variatif yang baik untuk keseluruhan tubuh. Mulai dari sikap lilin, hand stand, hingga kayang. Menariknya lagi, salah satu fungsi senam lantai adalah melatih keseimbangan. Selain itu, ada beberapa fungsi lainnya yang ternyata baik untuk tubuh dan mental. Penasaran? Cari tahu jawabannya di bawah ini!

1. Mengurangi Stres

(Hempaskan stres dan kecemasan dengan lakukan senam lantai. Foto: Dok. Andrea Piacquadio/Pexels)

Sering mengalami kecemasan dan juga mudah stres? Senam lantai bisa menjadi alternatifnya! Gerakan senam lantai melibatkan pernapasan yang terkontrol dan gerakan yang fokus. Dengan mengikuti tahapan senam lantai yang teratur bisa meningkatkan relaksasi dan juga memicu pelepasan endorfin pada tubuh secara alami. Seperti yang umum diketahui, endorfin merupakan hormon yang mempengaruhi suasana hati. Jadi, ketika ingin melepas penat karena stres dan tak bisa berlari ke luar atau gym, kamu bisa melakukan beberapa gerakan senam lantai yang disesuaikan dengan waktu luangmu.

(Baca juga: Latih Kesehatan Fisik & Mental, Kenali 6 Manfaat Leg Day!)

2. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

(Tak hanya makan makanan sehat, senam lantai dapat bantu atasi masalah pencernaan. Foto: Dok. Cliff Booth/Pexels)

Setiap orang setidaknya pernah mengalami masalah pencernaan. Entah itu terjadi karena mencoba makanan baru, makanan kurang matang, atau tempat makan yang kurang bersih. Untuk mengatasinya, kamu bisa mencoba senam lantai untuk menghilangkan gejala ringan seperti rasa sakit dan ketidaknyamanan pada perut. Lakukanlah senam lantai seperti crunches yang fokus melatih bagian inti tubuh. Ketika rutin dilakukan sekitar empat hingga lima kali dalam seminggu, gerakan fisik ini dapat membantu mengurangi rasa kembung dan mencegah penumpukan gas.

3. Meningkatkan Fokus

(Senam lantai berfungsi untuk meningkatkan fokusmu secara mental. Foto: Dok. Monstera Production/Pexels)

Di era modern yang dikelilingi oleh notifikasi dari gadget membuat diri jadi sulit untuk fokus. Bahkan, kebiasaan bermain sosial media kini telah menurunkan attention span orang-orang. Salah satu imbasnya adalah penurunan fokus saat sedang bekerja atau belajar. Bagi kamu yang mengalami hal serupa, cobalah untuk mulai rutin melakukan senam lantai. Sebab, gerakan pada senam lantai cenderung lebih kompleks dari olahraga lainnya. Alhasil orang-orang yang hendak melakukannya akan lebih mempersiapkan mental dan juga tekad agar bisa menyelesaikan semua gerakannya. Selain itu, melakukan senam lantai secara berkala membantu memompa oksigen dan nutrisi ke otak sehingga mempertajam fokus serta mentalmu.

4. Membangkitkan Rasa Percaya Diri

(Jalani hari lebih percaya diri setelah lakukan senam lantai. Foto: Dok. Andrea Piacquadio/Pexels)

Rasa percaya diri tentunya tidak datang begitu saja. Ada serangkaian hal yang dilakukan untuk melatih kepercayaan diri ini. Selain lewat pengenalan diri yang lebih dalam, rasa percaya diri tentu dapat diasah dengan rajin berolahraga, salah satunya senam lantai. Sebab, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, senam lantai memiliki gerakan dan teknik yang kompleks. Alhasil mereka yang tertarik mencoba, perlu konsisten berlatih untuk menguasai gerakannya yang sulit. Setelah melewati tantangan tersebut, akan muncul rasa pencapaian yang meningkatkan rasa percaya diri. Fungsinya yang positif ini dapat memberdayakan individu untuk mencapai tujuan mereka, menghadapi tantangan baru, dan berkembang dalam berbagai aspek kehidupan.

5. Menguatkan Otot

(Otot yang kuat akan mencegah cedera. Foto: Dok. Scott Webb/Pexels)

Gerakan senam lantai memerlukan kekuatan yang intens dan cenderung melibatkan seluruh otot tubuh, mulai dari otot tungkai, otot lengan, hingga otot punggung. Jadi jangan heran jika kamu merasakan perubahan otot yang lebih kuat karena melatihnya dengan senam lantai secara signifikan. Otot yang kuat tak hanya memberikan efek bugar pada tubuh, tapi juga menunjang aktivitasmu sehari-hari dengan meningkatkan keseimbangan dan koordinasi tubuh sehingga bisa mengurangi risiko cedera.

(Baca juga: 3 Cara Mudah Melatih Kekuatan Otot Punggung di Rumah Aja!)

Meski senam lantai memiliki ragam fungsi yang baik untuk kesehatan tubuh dan mental, kamu perlu tetap memperhatikan intensitas dan durasinya. Sebab, melakukan senam lantai secara berlebihan dapat menyebabkan overtraining. Kenali kemampuan tubuhmu, lalu tingkatkan intensitas senam lantai secara bertahap. Kemudian, jangan lupa melakukan pemanasan untuk mencegah cedera dan pendinginan untuk menenangkan otot tubuh.

(Penulis: Zahrah Pricila)