Ubud Food Festival 2024: Jelajah Kuliner Penuh Cerita & Asa

Mulai dari camilan hingga sarapan, hidangan pembuka sampai penutup, makanan selalu bisa membuat orang berkumpul. Tak hanya berbagi rasa dari setiap gigitannya, tapi setiap orang saling bertukar cerita dan pengalaman dalam suasana penuh kehangatan sembari menyantap makanan di hadapannya.

Inilah yang menjadi alasan Ubud Food Festival hadir di jantung kota Ubud, Bali. Memasuki tahun ke-9, Ubud Food Festival kembali menampilkan ragam kekayaan tradisi kuliner Indonesia dalam panggung global dan mengangkat tema ‘Take It to The Streets’, memperkenalkan berbagai makanan serta jajanan kaki lima, sekaligus jadi kesempatan masyarakat Indonesia bernostalgia dengan jajanan masa kecil.

Lebih dari 100 chef, ikon kuliner, pemilik restoran, hingga aktivis lingkungan berkumpul di Taman Kuliner selama tiga hari, tepatnya pada 31 Mei – 02 Juni 2024. Tak hanya berbagai produk makanan dan minuman dijajakkan selama festival, ada berbagai kegiatan yang pertemukan pakar kuliner dan penikmatnya.

(Salah satu sesi open kitchen bersama Chef Zennon Wiljens, Head Chef restoran Paris Baguette, Selandia Baru. Foto: Dok. Made Wisuda/Ubud Food Festival)

(Baca Juga: Bersejarah & Autentik, Kenali 6 Jenis Kopi Dari Mancanegara)

Selama tiga hari, para pengunjung dapat mengikuti berbagai kegiatan yang pastinya bisa pulang membawa banyak cerita yang berkesan dihati. Setidaknya, bagi tim Her World yang berkesempatan mengikuti rangkaian kegiatan di Ubud Food Festival.

Mulai dari diskusi panel tentang isu keberlanjutan dalam industri food and beverages, demonstrasi masakan menu-menu unik seperti Kimchi Macarons – yang perkenalkan kami dengan ragam bumbu hasil fermentasi dari brand lokal, With Time – hingga obrolan hangat di area dapur yang tak hanya membuat kami belajar tentang masakan itu sendiri, tetapi juga perjalanan hidup para penggiat kuliner yang bisa jadi inspirasi.

Festival kuliner yang didirikan oleh Janet DeNeefe ini menjadi perayaan makanan terbesar di Indoensia dan berhasil mengundang banyak penikmat kuliner untuk tak hanya mengeksplorasi rasa, tetapi juga berbagi cerita serta pengalaman.

(Workshop Street Food Writing yang dipandu oleh Eve Tedja (belakang) dan Prinka Saraswati (depan) di hari pertama festival. Foto: Dok. Sony Adam/Ubud Food Festival)

“Kami menyambut semua orang yang lapar akan masakan luar biasa, kisah-kisah inspiratif, dan petualangan kuliner yang menyenangkan. Masakan Indonesia, khususnya jajanan kaki limanya, jelas berkelas dunia,” ungkap Pendiri & Direktur Ubud Food Festival 2024, Janet DeNeefe.

Hal baru dari Ubud Food Festival tahun ini adalah diskusi dengan isu keberlanjutan atau sustainability yang semakin besar gaungnya. Jadi, tak hanya penikmat kuliner, pelaku usaha food and beverage, tetapi juga penggiat isu keberlanjutan juga mengambil bagian dalam Sustainability Forum yang pertama kali diselenggarakan di festival ini.

(Baca Juga: Jangan Lewatkan 5 Kuliner yang Lagi Hits di Bandung!)

Buat kamu yang kelewatan Ubud Food Festival kemarin dan penasaran dengan keseruannya, bisa ikuti keseruan Ubud Food Festival tahun depan. Tak hanya ragam rasa yang dieksplorasi, tapi banyak pengalaman yang bisa dibagi, pastikan kamu ambil bagian di dalamnya.