Gaungkan Sustainable Fashion Bersama Sejauh Mata Memandang

Industri fesyen menjadi salah satu sektor yang berkontribusi besar pada penyumbangan limbah sampah. Urgensi ini pun mendorong kesadaran publik untuk lebih mindful dalam memilih pakaian atau yang lebih dikenal sebagai sustainable fashion. Tak hanya di Indonesia, di luar negeri pun tindakan untuk lebih bertanggung jawab dalam memilih pakaian sudah semakin gencar dilakukan. Namun, memang masih ada sebagian orang yang enggan untuk menerapkannya. Sebab, masih ada berbagai jenama fesyen yang belum menerapkan konsep sustainability dalam proses pemilih bahan, produksi, hingga distribusinya. Alhasil tak semua orang memiliki akses serupa.

Sejauh Mata Memandang (SMM) menjadi jenama fesyen sirkular yang aktif mengajak masyarakat untuk lebih peduli dengan lingkungan lewat fesyen. Spesial di bulan Juni ini, SMM tak hanya menyuguhkan lini pakaian ramah lingkungan, tapi juga pameran interaktif bertajuk Bumi, Masa Depan Kita. Berkolaborasi bersama Genexyz dan Grand Indonesia, pameran ini menjadi ajakan SMM kepada publik untuk merawat bumi lewat aksi nyata. Kemudian, berbeda dengan pameran-pameran sebelumnya, kali ini SMM melibatkan teknologi Metahuman dari Genexyz untuk menggaungkan pesannya.

“Melalui pameran ini, kami ingin menekankan pentingnya perhatian serta tindakan nyata demi kebaikan bumi. SMM juga turut mengajak masyarakat untuk memulai gaya hidup yang lebih bertanggung jawab dan berkelanjutan dengan upaya menerapkan praktik sirkular,” ujar Chitra Subyakto selaku Pendiri dan Direktur Kreatif SMM.

Hadirkan Empat Area Interaktif

(Motif terbaru "Pesan Bumi" pada serangkaian produk Sejauh Mata Memandang. Foto: Dok. Sejauh Mata Memandang)

Dalam kesempatan ini, SMM akan menghadirkan sebuah inovasi hasil kolaborasinya bersama Genexyz. Pengunjung akan disambut dengan Metahuman bernama LavCaca yang akan bercerita dan menyampaikan pesan untuk mengajak para pengunjung berperan aktif demi masa depan di bumi yang lebih baik. Sedikit fun fact, pameran Bumi, Masa Depan Kita merupakan bagian dari WONDERLAB, sebuah acara multisensori Genexyz yang akan berlangsung pada 21 Juni hingga 21 Juli mendatang.

Selanjutnya, pengunjung bisa menjelajahi area Dropbox, kotak penyaluran pakaian bekas yang akan didaur ulang oleh EcoTouch. Nantinya hasil daur ulang ini akan diubah menjadi benang, kain, peredam suara, dan semacamnya. Namun, pastikan untuk memahami do’s dan don’ts nya terlebih dahulu ya! Sebab, Dropbox ini tidak menerima pakaian berbahan polyester.

Bagi pengunjung yang ingin memperbaiki kerusakan pada pakaian, bisa mampir ke area clothing repair & alteration. Mulai dari lubang, robekan, resleting rusak, dan semacamnya bisa diatasi langsung oleh tim Mulih, penyedia jasa reparasi pakaian. Selain reparasi, Mulih dapat membantu mengubah atau menambahkan detail pada model pakaian agar lebih menarik.

Setelah mengelilingi area pameran, pengunjung dapat berkunjung ke Warung Pop-Up yang dihiasi berbagai koleksi Sejauh Mata Memandang. Dalam kesempatan ini, SMM juga meluncurkan motif terbarunya, “Pesan Bumi” yang dituangkan ke berbagai desain produk seperti kemeja lengan pendek perempuan, kemeja lengan pendek laki-laki, tas, dan pouch. Desain motifnya pun diadaptasi dari coretan dan tulisan pengunjung pameran Kisah Punah Kita di ARTJOG 2022. Pesan-pesan ini merupakan harapan manusia untuk masa depan bumi yang lebih baik.

SMM secara spesifik menerapkan konsep sustainability. Mulai dari proses produksinya yang menggunakan bahan katun bersertifikat The Global Organic Textile Standard (GOTS) dan pewarna buatan bersertifikat ECO PASSPORT by OEKO-TEX. Alhasil sudah teruji keamanannya untuk manusia dan lingkungan. Para pengunjung yang membeli pakaian di Warung Pop-up berarti turut andil dalam menanam satu pohon di Kawasan Ekosistem Leuser dan juga mendukung gerakan penjaga hutan wanita Women Rangers Aceh.

Dalam kesempatan ini pula, SMM mengajak pengunjung untuk mengurangi limbah lewat program Jual Kembali (resell) untuk pelanggan yang ingin menjual koleksi SMM preloved. Selain mewujudkan gaya hidup yang berkelanjutan, program ini memastikan produk Sejauh tetap digunakan dan tak menjadi limbah.

Memang menerapkan sustainable fashion tidaklah mudah. Namun, kini jenama lokal aktif menciptakan ruang yang memudahkan publik untuk mewujudkan gaya hidup yang berkelanjutan. Kungjungi pameran Bumi, Masa Depan Kita yang berlokasi di Rama Atrium, East Mall, Lantai LG di Grand Indonesia, mulai tanggal 13 Juni hingga 21 Juli 2024.

(Penulis: Zahrah Pricila)